Divergent ,
merupakan film aksi yang menceritakan tentang manusia dewasa yang dibagi menjadi
tujuh kelompok yang terdiri dari lima
kelompok resmi dan dua kelompok tidak resmi. Kelompok resmi ini biasa disebut
dengan faksi yang ada dalam tatanan kehidupan masyarakat berdasarkan sifatnya,
yang terdiri dari, Candor, Amity, Erudite, Dauntless danAbnegation. Candor beranggotakan
orang-orang yang jujur. Amity berisikan orang-orang yang cinta
damai. Erudite merupakan tempat orang-orang pintar berada yang
pekerjaannya adalah melakukan penelitian dan eksperimen. Dauntless merupakan
kumpulan orang-orang yang berani sehingga pekerjaannya adalah polisi atau
penjaga keamanan. Abnegation merupakan gabungan orang-orang
yang punya sifat mementingkan kepentingan bersama sehingga pekerjaannya adalah
menjalankan pemerintahan. Kelompok tidak resmi terdiri dari non faksi dan Divergent.
Non faksi merupakan kelompok orang-orang buangan atau semacam gelandangan.
Sedangkan Divergent merupakan kelompok orang-orang yang
memiliki sifat dua atau lebih dari lima sifat yang ada pada kelompok resmi,
misalnya orang yang mempunyai sifat Candor dan Amity.
Beatrice (Shailene Woodley) dan kakaknya yang bernama Caleb sudah menginjak
usia remaja dan menurut aturan yang berlaku harus memilih kelompok mana yang
sesuai dengan sifatnya. Mereka berdua tinggal bersama orangtuanya yang berada
dalam kelompok Abnegation. Dididik untuk membantu dan menolong
terhadap sesama manusia dan selalu mengalah. Semua orangtua berharap bahwa
anaknya akan mengikuti jejak orangtuanya, demikian juga orangtua Beatrice dan
Caleb.
Sebelum hari ‘H’ pemilihan maka diadakan tes untuk mengetahui sifat dasar
dan kepribadiannya melalui simulasi alam bawah sadar. Hasil tes Beatrice cocok
sebagai Abnegation, Dauntless sekaligus
Eredite sehingga masuk dalam kategori Divergent.
Sang penguji menginformasikan bahwa sebagai seorang Divergent maka
Beattrice harus merahasiakannya karena merupakan ancaman pada kelompok lainnya
dan akan dicari-cari untuk dibunuh. Untuk itu sang penguji menyarankannya untuk
memilih Abnegation saja dan merekayasa hasil tes dengan Abnegation.
Hari ‘H’ pemilihan sudah tiba, Caleb dipanggil untuk memilih dan ternyata
pilihannya jatuh pada kelompok Erudite. Selanjutnya Beatrice
dipanggil dan pilihannya jatuh pada kelompok Dauntless. Tentu saja
kedua orangtuanya tampak kecewa karena ini berarti harus berpisah dengan
anak-anaknya. Semboyan kepentingan faksi diatas kepentingan keluarga
benar-benar membuat orangtuanya tidak berkutik.
Keputusan Beatrice telah dibuat dan bergabung dengan kelompok Dauntless.
Tidak mudah untuk menjadi kelompok tersebut masih ada proses inisiasi dan
eliminasi. Untuk bepergian harus berlarian mengejar kereta api yang berjalan
dan untuk keluarnya harus melompat dari kereta api serta harus menjatuhkan diri
dari gedung bertingkat. Setiap hari dalam pelatihan akan dinilai dan pada hari
terakhir akan ada yang dieliminasi.
Beatrice kini berganti nama menjadi Tris dan mempunyai instruktur bernama
Four (Theo James). Four sendiri merupakan anak dari Marcus seorang
ketua Abnegation. Saat akan membuat tato, kebetulan Tris bertemu
dengan pengujinya dulu. Penasaran akan hal itu Tris mendesaknya untuk
menjelaskannya. Pengujinya mempunyai saudara yang hasil tesnya masuk
kategori Divergent. Ketika ada yang tahu maka keesokan harinya
saudaraya telah dibunuh sebab dia merupakan ancaman bagi kestabilan sistim yang
telah ada.
Latihan setiap hari cukup berat. Bertarung satu lawan satu dengan teman
sendiri dan harus ada yang kalah. Belajar menembak dan melempar pisau. Simulasi
akan rasa takut yang dihadapi. Simulasi peperangan merebut bendera. Belum lagi adanya
penghianatan dari temannya sendiri. Namun instruktur lain yang bernama Eric
justru mengintimidasi Tris sehingga rangkingnya berada di zona eliminasi.
Kondisi Tris memang lemah dibanding yang lain tetapi ia cepat belajar sehingga
bisa keluar dari zona eliminasi.
Four yang tahu bila Tris seorang Divergent, mengajarinya untuk
menjadi seorang Dauntless terutama dalam ujian akhir yang akan dilihat oleh banyak
orang. Seorang Dauntless akan menyelesaikan masalah dengan
alat bukan dengan pikiran seperti yang selama ini dilakukannya. Walaupun selama
ini memegang rekor tercepat dalam simulasi tetapi akan mengundang kecurigaan
dari orang-orang dan akan tahu identitasnya. Artinya bila menyelesaikan ujian
terlalu cepat maka akan ketahuan identitasnya namun bila menyelesaikan ujian
terlalu lama maka tidak lulus. Akhirnya ujian dilalui dan dinyatakan lulus pada
hari terakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar